Mengatasi Masalah dan Gangguan yang Timbul Pada Motor Diesel

Gangguan yang timbul pada kendaraan motor diesel terkadang pada motor starter yang kurang kuat dalam memutarkan motornya. Sehingga perlu penanganan dan perbaikan yang komprehensif.adapun untuk mengetahui keterangan tentang starter sebagai berikut:

untuk starter dengan batteray aki , cara mencari gangguan sama dengan motor bensin umumnya untuk starter dengan tekanan udara yang menggunakan katup starter

Cara untuk memeriksa dan menganalisa gangguan tersebut sebagai berikut :

• kita cek tekanan udara terlebih dahulu pada botol udara mungkin tekanannya kurang tinggi
• kita cek saluran udara dari botol sampai dengan katup starter,mungkin ada yang bocor.
• kita cek katup pada knop starter mungkin ada yang bocor.
• hal selanjutnya yaitu dengan mengecek katup starter mungkin menutup dengan tidak rapat,sehingga pemakaian udara pada starter terlalu banyak

untuk starter dengan tekanan udara yang menggunakan turbo starter

untuk perbaikan dan cara menganalisa sebagai berikut ;

• a.kita cek tekanan udara pada botol udara
• b.kita cek saluran udara dari botol sampai turbo stater
• c.cek knop staternya mungkin katup pistonnya ada yang kurang baik
• d.mungkin longgar antara rotor dan staternya terlalu renggang sehingga udara kurang kuat dalam memutar rotor kurang cepat

Untuk starter dengan tekanan udara yang menggunakan pneumatik stater katup putar :

• 1.keterangan dari a,b,c sama dengan keterngan turbo starter. Mungkin lubang udara pada katup putar salah kedudukannya
• 2.mungkin katup starter ada yang bocor

untuk starter dengan motor bensin sebagai motor starternya

mungkin motor bensin sudah tidak kuat tenaganya dalam memutarkan motor diesel [ diadakan pemeriksaan tersendiri]

mungkin gigi motor starter tidak mau di hubungkan dengan gigi roda penerus motor diesel

Gangguan yang timbul karena peredaran bahan bakar solar maka langkah yang kita kerjakan adalah sebagai berikut :

kita periksa peredaran dari bahan bakar

periksa saluran bahan bakar dari tangki tersebut

cobalah untuk menggunakan dengan tangan penarik bahan bakar ,untuk meyakinkan bahwa katup pompa bekerja dengan baik atau tidak

Keluarkan udara udara yang berada di saluran bahan bakar ,melalui rumah penyaring [filter] dan ruang bahan bakar

pada pompa tekan [untuk di perhatikan jangan sampai salah , untuk membuang udara melalui sumbat sumbat baut pada alat alat itu.]

Isilah saluran pipa tekanan dan injektor dengan bahan bakar dengan pompa tekanan tinggi itu sendiri,mungkin dengan tangan atau perantaraan obeng yang berfungsi sebagai pengungkit

sementara dari plunyer pompa itu sendiri ,perhatikan pada penekan bahan bakar itu sampai injektor dapat mengabutkan bahan bakar

cek handel yang ada pada pompa penekan bahan bakar,pegasnya sudah lemah atau tidak,sehingga handel selalu dalam keadaan mematikan motor.

Untuk keterangan dari a s/d f tentang langkah langkah yang harus kita ambil dengan mendahulukan yang sudah dilaksanakan tanpa merubah susunan dan membongkar bagian dari instalasi bahan bakar.

kita lepaskan baut sumbat yang terdapat pada ruang pelampung agar bensin dapat keluar semua

langkah seperti ini bertujuan agar kotoran kotoran yang menyumbat saluran saluran yang berhubungan dengan ruang pelampung dapat ikut keluar

Bila semua petunjuk dari keterangan a,b,c,d,e,f dan g sudah di laksanakan dan belum menemukan penyebab gangguan , maka langkah selanjutnya melepas karburator dan membongkarnya serta membersihkan bagian masing masing dari komponen karburator

Gangguan yang lain karena peredaran minyak lumas:

Penyebab gangguan seperti ini biasanya minyak lumas kurang,minyak lumas sudah encer,minyak lumas sudah terlalu kental atau minyak lumas terlalu kotor,timbulnya seperti ini setelah motor berjalan cukup lama.

gangguan seperti ini juga terjadi pada motor bensin.tanda tanda dari gangguan seperti ini adalah putaran motor makin lama nakin berat dan panasnya makin tinggi. Kalau di teruskan kendaraan bisa berhenti mendadak [sangat berbahaya]

Untuk selanjutnya gangguan yang terjadi karena peredaran air pendingin

Biasanya gangguan seperti ini karena peredaran air pendingin sama saja dengan minyak lumas yaitu karena gangguan timbul setelah motor berjalan agak lama

Penyebab yang lain karena putaran mekanis pada motor :

• a.untuk ini pemeriksaan kelonggaran katup pada tiap tiap angkah kompresi
• b.kita ketuk dengan palu plastik, ujung timlar yang menekan katup agar katup tepat pada dudukannya .hal seperti ini di lakukan pada saat langkah kompresi [katup isap dan buang menutup]
• c.cek pegas pegas katup sewaktu motor sedang berjalan stasioner , mungkin ada katup yang terlalu lemah atau patah sehingga pembukaan dan penutupan katup tidak teratur
• d.cek dengan teliti hubungan poros nok dengan poros engkol ,mungkin pembukaan pembukaan katup agak cepat atau agak lambat .bila terjadi seperti ini dapat di lakukan dengan memutarkan motor dalam keadaan mati .

Untuk menentukan besar kecilnya sudut pembukaan awal pada katup isap,dengan menganalisa gangguan gangguan yang terjadi.

tanda tanda yang timbul suara suara,misalnya : suara klik,klik ‘[motor terlalu voor pembakarannya].jika terjadi langkah tersebut sudah di kerjakan dan tidak menemukan gangguannya[atau motor diesel tidak hidup]

maka langkah selanjutnya dengan membongkar dan memeriksa bagian instalasi bahan bakar sebagai berikut :

Kita bongkar pompa penarik,mungkin plunyernya sudah aus atau sudah patah,sehingga tidak dapat menaikkan bahan bakar ke ruang pompa tekan

Melepas injektor dan mengetesnya,mungkin injektor sudah tidak dapat mengubah solar menjadi kabut,karena mulut pengabut sudah lebar,tersumbat,jarum pengabut tidak bisa terak , pegas jarum lemah dan sebagainya .keadaan seperti ini perlu revisi injektor

Periksa regulator,mungkin penekan bandul,pengatur terlalu aus,pegas patah,baut baut penyetel kendor ,sehingga pada saat motor jalan plunyer tidak dapat mengatur kedudukannya

Periksa pompa tekanan tinggi ,mungkin terjadi setelah motor dingin karena plunyer sudah aus, pompa tidak kuat menekan bahan bakar dengan tekanan tinggi.

untuk pekerjaan dari keterangan s/d d ini tidak dapat di kerjkan dalam waktu singkat ,karena perlu di kerjakan dengan teliti dan saksama.

Setiap gangguan terjadi karena kurangnya kita dalam melakukan perawatan kendaraan bermotor .sehingga kerusakan tersebut dapat menjalar ke berbagai komponen kendaraan tersebut .dalam keadaan itu kita harus segera menganalisa atas gangguan yang terjadi.