Inilah Rasanya Kerja jadi Tukang Kaca

Memang mencari kerja sesuai dengan apa yang di harapkan setiap orang pastilah terkadang tidak sesuai apa yang di harapkan.malahan terkadang kita berbenturan dengan bidang yang kita kuasai maupun ilmu yang kita memiliki selama kita menempuh di dalam jenjang pendidikan maupun akademik.salah satu contoh pekerja ini yang dahulunya selama menempuh pendidikan berbalik dengan 100 % dengan saat ini dalam pekerjaannya.pekerja ini berasal dari karanganyar ,solo jawa tengah.

Dengan merantau dari asal kotanya menuju suatu kota yang di harapkan akan membawa perubahan dalam hidupnya,sehingga akan lebih bahagia dan sejahtera.namun apa yang diinginkan ternyata hanya mendapatkan pekerjaan yang banyak membawa resiko keselamatan pekerjaan.saat ini pekerjaan yang sedang di jalani adalah menjadi tukang kaca di suatu toko penjual etalase aluminium dan kaca.

Suka duka ketika menjadi tukang kaca di alami pria yang satu ini,sebutlah saja suparno.dengan modal ilmu yang tidak mengetahui sampai menjadi mahir sampai dengan saat ini menjadikan pengalaman yang berharga dari pria yang satu ini.ketika pertama kali menjadi tukang kaca selalu mengalami kecelakaan kerja yang berlarut larut,salah satu contohnya saja pada saat memegang kaca yang tidak di dasari dengan keselamatan kerja.karena pada dasarnya di setiap toko kaca maupun aluminium terkadang mengabaikan keselamatan kerja,sehingga banyak terjadi kecelakaan kerja tiap harinya.

Memang keselamatan kerja merupakan menjadi hal yang paling utama di dalam setiap pekerjaan.salah satu kecelekaan kerja yang sering di alami pria satu ini adalah pada saat memegang kaca dengan lebar dan panjang sekitar 2 m * 1,2 m tanpa memakai alat keselamatan pekerjaan membuat tangan pekerja ini terluka terkena kaca pada saat mengangkatnya.dengan beban berat pada kaca dan lebarnya yang diangkat satu orang.begitu juga karyawan yang lainnya mengalami pecah kaca pada saat di angkat yang akhirnya harus di larikan ke rumah sakit karena terkena pecahan kaca yang mengakibatkan tangan pekerja mengalami sobek dengan 9 jahitan.

Dengan penataan toko yang semrawut menambah daftar kecelakaan kerja ringan pada setiap harinya.salah satu contohnya dengan banyaknya sisa kaca yang di taruh dengan sembarangan serta di buang seenaknya,sehingga terkena pekerja yang lain maupun pembeli etalase dan kaca.biasanya terkena pada kaki yang mengakibatkan berdarah dan sobek.menaruh alat bor yang sembarangan sehingga mengenai kaki .peristiwa yang lainnya pada saat mengangkat lembaran kaca mengenai telapak tangan dan akhirnya sobek.

Banyaknya pekerja yang tidak mematuhi standard keselamatan kerja juga menjadikan bahaya bagi diri sendiri dan pekerja yang lain serta orang lain.satu hal yang biasa terjadi rasa takut ketika mengangkat kaca dengan ketebalan 5 mm,3 mm ,2 mm maupun ukuran yang lainnya dan khawatir terjadi pecah yang bisa mengakibatkan kecelakaan kerja.

Semuanya tersebut terkadang membuat tak nyaman dalam bekerja dan ada rasa was was dalam diri setiap karyawan.suka yang lainnya yang di alami pria satu ini di perbolehkannya untuk menginap di rumah bos toko kaca,sehingga menghemat pengeluaran yang di alaminya.karena bekerja di toko yang berskala kecil tidak sesuai dengan upah minimum regional yang di tetapkan pemerintah.

Apalagi jaminan keselamatan kerja maupun asuransi memang tidak ada pada toko yang memperkerjakan karyawannya.hanya pengobatan ringan saja yang biasa di berikan kepada karyawan.karena skala usaha yang di miliki tergolong ke dalam skala kecil.memang harapan dari setiap pekerja adalah gaji yang telah di tetapkan pemerintah serta jaminan keselamatan kerja maupun kesejahteraan hidup.

Dengan gaji yang tidak standard upah yang telah di tetapkan harus dapat berfikir keras untuk mengatur keuangan dengan sebaik mungkin.serta resiko yang banyak terjadi pada pekerjaan tukang kaca ini juga menjadi pertimbangan sendiri bagi pekerjaan yang di tekuninya dari usia muda sampai dengan usia tua pada saat ini.mungkin dalam benaknya ingin mencari pekerjaan yang lebih nyaman dan aman,namun semua itu berbentur dengan keahlian ,umur serta rezeki setiap orang.

Banyak orang yang beranggapan bahwa menjadi tukang kaca itu mudah dan mempunyai gaji yang tinggi.namun kenyataannya berbalik dengan apa yang di bicarakan banyak orang.karena segala sesuatunya berdasarkan dari kebijakan sang pemilik usaha tersebut.dari pengalaman kerja menjadi tukang kaca itu lebih banyak resikonya di banding dengan keselamatannya.

Resiko bahaya yang besar membuat pria yang berasal dari karanganyar ,solo jawa tengah ini tetap bekerja seperti biasanya demi memenuhi tanggung jawab sebagai kepala rumah tangga dan kebutuhan hidup yang semakin melambung tinggi dari keterangan tersebut bisa kita simpulkan bahwa keselamatan kerja memang yang utama bagi siapa saja dan di mana saja tanpa terkecuali.begitu juga dalam memilih suatu pekerjaan harus benar benar kita ketahui bahaya yang terjadi dalam menjalani suatu pekerjaan , keahlian yang kita miliki sesuai apa tidak serta cara kerjanya.

Dengan begitu mungkin akan dapat meminimalisir suatu kecelakaan kerja yang akan terjadi tanpa kita sadari dan kita akan terasa aman dan nyaman serta bisa bertahan.