Inilah Bangunan Bersejarah Dan Unik Peninggalan Dari Wali Songo Yang Sudah Terkenal Sampai Mancanegara

Pada zaman penyebaran agama islam dahulu kala,kota kudus banyak penduduknya yang beragama hindu Dan budha.ketika sunan kudus masuk dan menyebarkan agama islam penuh dengan hambatan dan rintangan .terutama mereka yang beragama hindu dan budha yang sulit untuk di ajak memeluk agama islam.di dalam penyebaran agama islam,sunan kudus atau yang terkenal dengan sebutan raden jakfar shodiq berjuang keras dalam menyebarkan agama islam.

Sunan Kudus merupakan putra dari Raden Usman haji yang bergelar dengan sunan ngudung dari jipang panolan.dalam perjuangan penyebaran agama islam di lakukan dengan cara yang luwes dan bijaksana.pada zaman penyebaran islam sunan kudus sempat membeli seekor sapi[dalam riwayat lain yang di sebut dengan kebo gumirang].Sapi tersebut berasal dari hindia,dan di bawa oleh pedagang asing dengan kapal besar dan setelah sampai sapi tersebut di tambatkan di rumah sunan kudus.

Pada saat itu warga kota kudus kebanyakan beragama hindu dan budha tertarik niatnya ingin tahu apa yang di kerjakan sunan kudus terhadap sapi tersebut.dalam pandangan umat hindu sapi adalah hewan yang keramat dalam arti hewan suci kendaraan para dewa.menururut keterangan umat hindu pada saat itu menyembelih binatang sapi adalah perbuatan dosa yang di kutuk para dewa.

Semua umat hindu dan budha pada saat itu berbondong bondong menuju rumah sunan kudus.setelah mendengar cerita dari sunan kudus yang dahulu semasa kecilnya pernah di tolong dengan hewan sapi pada saat kehausan dan hampir mati,kemudian sapi itu menyusui sunan kudus di waktu kecil.setelah mendengar percakapan dari sunan kudus,umat budha dan umat hindu beranggapan bahwa sunan kudus adalah titisan dewa wisnu.maka mereka bersedia mendengarkan ceramah dari sunan kudus.dan ketika itu juga sunan kudus melarang warga kudus untuk menyembelih hewan sapi.kontan dengan seketika para penduduk kaget mendengar ucapan sunan kudus.

Dalam keterangannya sunan kudus juga menjelaskan bahwa salah satu di antara surat surat dalam kitab suci Al Qur"an adalah surat sapi atau dalam bahasa arabnya adalah surat al-baqoroh.keterangan sunan kudus membuat umat hindu semakin tertarik.dan ketertarikan tersebut membuat umat hindu berduyun duyun masuk untuk memeluk agama islam.

Setelah memeluk agama islam,sunan kudus juga membuat masjid yang bangunannya tak jauh beda dengan candi candi milik umat hindu.dan membangun menara yang terkenal dengan menara kudus .bangunan tersebut terbuat dari batu bata yang hanya ditumpuk saja [konon kata sejarawan pada saat itu].lokasi masjid dan menara itu berada di tengah tengah kampung.setelah membangun masjid dan menara dibangunlah padasan atau tempat berwudlu dengan pancuran dan di beri nama arca kepala kebo gumirang di atasnya.hal ini di sesuaikan dengan ajaran budha“ jalan berlipat delapan “ atau “ asta sanghika marga “ yang berguna menarik simpati umat budha untuk memeluk agama islam dan akhirnya semua umat budha berbondong bondong memeluk agama islam

Menara Kudus dan tempat padasan itu terbuat dari bangunan unik seperti candi masjid ,dan menara kudus tersebut sudah terkenal sampai ke mancanegara.adat istiadat di kota kudus masih dipegang erat oleh warga kudus.salah satunya perintah dari sunan kudus untuk tidak menyembelih binatang sapi[untuk menghormati dan menghargai ].adat istiadat yang lain juga masih di pegang erat warga kota kudus antara lain selametan mitoni yang di rubah dan mengarahkan dengan ajaran islam.selain itu tradisi syuronan atau yang terkenal dengan buka luwur juga di jalankan warga kota kudus .

Kata buka luwur adalah mengganti atap penutup makam sunan kudus yang di ganti kain mori yang baru.makam sunan kudus berada di lingkungan sekitar menara kudus.pada saat buka luwur tiba banyak masyarakat yang berbondong bondong datang.selain acara tersebut,juga diadakan acara pengajian di lingkungan menara tersebut untuk memperingati 1 syuro [ 1muharom]

Lokasi masjid al-aqsho dan menara kudus berada di desa kauman kecamatan kota kabupaten kudus.masjid al-aqsho dan menara di dirikan tahun 956 Hijriyah atau 1549 M.letaknya juga tak jauh dari perkotaan,untuk tempat parkir kendaraan juga telah di sediakan di terminal krapyak atau tepatnya di desa krapyak bagi kendaraan kendaraan besar.bagi peziarah yang memakai kendaraan besar bisa menggunakan kendaraan yang telah di sediakan dari pengelola menara kudus.

Tradisi tradisi yang lain dan tak kalah uniknya dalah tradisi dandangan.tradisi tersebut biasanya di selenggarakan pada saat akan datangnya bulan Romadlon tiba.dandangan adalah pameran atau seperti halnya para pedagang yang menjual dagangannya yang beraneka ragam.peserta dari dandangan tersebut datang dari berbagai macam daerah dan bermacam macam dagangan di jual di acara dandangan tersebut.

Ketika acara dandangan di selenggarakan setiap sudut kota di tutup untuk acara tersebut. Mulai jalan utama maupun jalan protokol di sekitar menara kudus.acara tersebut biasanya di selenggarakan sekitar 1 bulan.itulah salah satu tradisi yang masih melekat di kota kudus.menara kudus merupakan peninggalan bersejarah dan unik bangunannya pada saat penyebaran agama islam.keunikan tersebut sudah sampai ke mancanegara dan pelosok dunia.

Post a Comment for "Inilah Bangunan Bersejarah Dan Unik Peninggalan Dari Wali Songo Yang Sudah Terkenal Sampai Mancanegara"