Cara Pemeriksaan Terhadap Aki Atau Batteray

Untuk pemeriksaan pada aki atau batteray tersebut harus di lakukan supaya kita tahu pasti kerusakan apa yang terjadi pada aki atau batteray tersebut.karena batteray merupakan sember energi listrik yang berfungsi untuk kelistrikan maupun untuk menghidupkan mesin serta berguna untuk menyimpan arus listrik dan mengairkan .adapun cara yang di tempuh dengan melakukan beberapa langkah antara lain sebagai berikut :

dengan melakukan pemeriksaan terhadap kotak batteray .kerusakan ini biasanya terjadi karena retak akibat benturan,mengembang akibat charging yang berlebihan,mengalami kebocoran akibat mengembang atau retak

Pemeriksaan terhadap sel sel batteray atau aki : gangguan pada sel sel ini terjadi karena charging yang berlebihan maupun mengkristal dan sel sel yang rontok karena getaran.,kualitas dari batteray yang tidak baik mengganggu dari usia batteray tersebut.

Pemeriksaan terminal check [check terminal corrosion] dan konektor kabel [check cable conector] pada terminal batteray dan konektor tersebut sering mengalami kerusakan yang paling parak karena korosi yang disebabkan oleh uap elektrolit batteray maupun panas akibat konektor tersebut kendor dan kotor

Pemerikaan pada jumlah elektrolit [ check elektrolyte level] : hal ini perlu diadakan pemeriksaan secara berkala.bila over charging berlebihan maka elektrolit cepat berkurang dan bisa mengakibatkan penguapan yang berlebihan.untuk pemeriksaan dapat dilakukan dengan cepat karena kotak terbuat dari bahan plastik ,jumlah elektrolit tersebut harus berada pada garis upper level dan lower level

Pemeriksaan terhadap kabel batteray [check cable] : pada kabel tersebut dialiri arus yang besar pada saat mesin distarter arus tersebut dapat mencapai 250-500 A ,hal tersebut tergantung pada daya motor starter tersebut,dan dapat mengakibatkan elasitas kabel turun,isolator mudah pecah,dan terkupas.hal tersebut biasa terjadi pada isolator dekat dengan terminal batteray

Pemeriksaan pada pemegang batteray [ check hold down] : pada pemegang batteray harus kuat agar terhindar dari goncangan pada batteray ,sehingga usia batteray tahan lama.hal tersebut diakibatkan karena mur pengikat berkarat ,untuk melindunginya diberi vaselin[grease]

Pemeriksaan pada elektrolit tersebut harus berada pada upper level dan lower level sebagi tanda batas pengisian elektrolit.untuk menambah jumlah elektrolit tersebut dengan air accu ,sedangkan pemeriksaan berat jenis menggunakan alat hydrometer,alat tersebut untuk mengetahui jumlah kapasitas pada batteray. Batteray penuh biasanya pada suhu 20 derajad celcius dan batteray kosong mempunyai berat jenis 1,10 – 1,130

Untuk pengukuran berat jenis sebagai berikut ;

1. jika 1,30 atau lebih : hal tersebut tersebut dengan menambahkan air suling agar berat jenis tersebut berkurang

jika 1,20 – 1,29 : berarti normal

jika 1,21 atau kurang : harus dilakukan pengisian secara penuh .apabila berat jenis dibawah 1,21 harus dilakukan penggantian batteray.perbedaan berat jenis kurang dari 0,04 : berarti normal

2.Perbedaan berat jenis lebih dari 0,04 :harus dilakukan pengisian penuh ,jika berat jenis melebihi 0,03 setel berat jenis tersebut atau dengan melakukan penggantian pada batteray

Post a Comment for "Cara Pemeriksaan Terhadap Aki Atau Batteray"